
Orangtua harus konsisten dalam menerapkan jadwal karena hal ini akan terus dibawa si Anak hingga dewasa.
Untuk menjadikan anak seperti dijelaskan di atas, sebagai orangtua Anda harus memenuhi syarat utamanya yaitu:
1. Konsisten memberikan contoh dalam keseharian.
2. Konsisten memberi kesempatan pada anak untuk berbuat kesalahan agar anak belajar dari kesalahan dan memperbaikinya.
3. Memahami dengan baik apa alasan utama dari pentingnya kedisiplinan.
4. Pembiasaan untuk melakukan kesepakatan bersama dengan anak mengenai bentuk kedisiplinan. Termasuk dalam menentukan jenis hukuman yang harus mencerminkan proses pembelajaran dalam diri anak.
5. Mengakui kesalahan dan minta maaf kepada anak jika orangtua menyesali ekspresi kemarahan ketika memberi hukuman pada anak.
6. Bertanggungjawab dengan memperbaiki kesalahan yang dilakukan orangtua terhadap anak ketika memberi hukuman, sekaligus menjelaskan bahwa Anda sebagai orangtua kecewa dengan ketidakdisiplinan anak.
Sudahkah Anda siap mengajarkan disiplin kepada anak Anda? atau Anda sendiri masih perlu mendisplinkan diri? Semoga masukan tersebut bisa bermanfaat bagi Orangtua yang ingin mengajarkan disiplin pada anak Anda.
(Berbagai sumber)

Title: Cara Mengajarkan Disiplin Pada Anak
Rating: 991 user reviews. -
Reviewed by: Unknown
Rating: 991 user reviews. -
Reviewed by: Unknown
Related Template pendidikan, pendidikan anak :
- Biopori sebagai inovasi pencegahan banjir
- Peran Blogger Dalam Sosialisasi Wisata Dan Budaya Kawasan ASEAN
- Masalah Pendidikan Di Indonesia Dan Solusinya
- Secercah Harapan Untuk Indonesia Bebas Korupsi
- Sering Pindah Rumah Ganggu Kesehatan Anak
- Cara Mengajarkan Disiplin Pada Anak
- Hukuman Fisik Membuat Anak Lebih Agresif
- Anak Anda Beranjak Remaja? Ini Cara Berkomunikasi yang Pas
- 5 Cara Salah Mendidik Anak
- Penggunaan Beton Pervious Sebagai Jalan Ramah Lingkungan
- Bahaya Miras dan Pencegahan Yang Dapat Kita Lakukan
- Menjadi Konsumen Cerdas Itu Mudah
- SPEED KPK Dalam Upaya Pemberantasan Korupsi
0 comments:
Posting Komentar